Air Terjun Toroan, di Desa Ketapang Timur, Kecamatan Ketapang, Sampang, Jawa Timur
(Sumber/ source:Noname.2014.”Mengalir ke Laut, Air Terjun Toroan Belum Tergarap”. Dalam Jawa Pos,16 Januari 2014.)
Kabupaten Sampang punya wisata andalan baru. Air tertjun Toroan di Desa Ketapang Timur, Kecamatan Ketapang, layak dijadikan tujuan wisata. Sayangnya, keindahan air terjun tersebut belum tersentuh oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang. Air terjun itu mengalir langsung ke laut lepas.
Saat ini keindahan air terjun itu belum bisa dinikmati pengunjung. Alhasil, keberadaan air terjun tersebut belum bisa menyokong pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor pariwisata.
Meski memiliki potensi alam, belum ada perubahan yang dilakukan atas Air Terjun Toroan dari tahun ke tahun. Infrastruktur bangunan maupun jalan menuju lokasi wisata tertutuk agak tertutup dan jauh dari bibir pantai. Bahkan, kondisinya terlihat kumuh dan tidak terawat sehingga keberadaannya kurang diketahui oleh masyarakat.
Mona, 20, wisatawan asal Desa Ketapang Barat, Kecamatan Ketapang, mengaku kesulitan menuju lokasi air terjun tersebut. Sebab, akses menuju lokasi hanya berupa jalan setapak yang sempit dan berbatu. “Begitu saya tahu lokasi ini (Air Terjun Toroan) sejak dulu, medannya tetap seperti itu. Belum ada perubahan. Padahal, kalau dibangun, kemungkinan lebih bagus,” katanya.
Abdurrahman, 19, wisatawan yang lain, senada. Menurut dia, Air Terjun Toroan punya potensi untuk dijadikan tujuan wisata lokal maupun regional. Dia mengatakan, sulit menemukan air terjun yang langsung tumpah dan mengalir ke laut lepas. “Ini potensi wisata yang luar biasa sehingga perlu digarap agar bermanfaat,” ujarnya.
Dihubungi secara terpisah, Kepala UPT Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disbudparpora) Kecamatan Ketapang M. Zahri membenarkan bahwa Air Terjun Toroan belum tergarap.