Berkemah, di dalam Pramuka
(Sumber: Noname.Buku Saku Pramuka.UD. Budi.)
A. Manfaatnya
1. Mengagumi alam ciptaan Tuhan
2. Mempercakap diri dalam melaksanakan ajaran Pramuka
3. Mempraktekkan sistem kerukunan.
4. Dapat mengenal alam dan kawan dari dekat
5. Kita akan menemukan hal yang baru, yang akan mempertebal percaya pada diri pribadi.
B. Memilih Tempat yang baik:
1. Mempunyai pemandangan yang bagus
2. Cukup banyak air untuk mandi, keperluan dapur dan minum.
3. Tidak terlalu jauh dari desa atau kampung, pasar, tanah lapangan, jalan besar.
4. Ada tempat yang teduh untuk masak dan banyak bahan bakar atau kayu
5. Tempat itu harus tenang dan aman, ta ada binatang buas
C. Perlengkapan untuk regu atau sangga:
1. Tenda, tali, tikar, tongkat, patok
2. Tas obat-obatan, kotak tempat jahitan, benang, jarum dan lainnya. Kompas, kapak, baterai (lilin, korek api), koran bekas, buku catatan.
3. Perkakas masak: cerek, periuk, panci sayur, wajan, ember, pisau.
4. Sabun, gula, teh, kopi, kecap, minyak garam, dendeng atau ikan asin.
D. Perlengkapan tiap anggota regu atau sangga:
1. Pakaian secukupnya, sepatu, handuk, kaus kaki, sabun, sikat gigi, jas hujan, selimut.
2. Piring panci, cangkir panci, sendok garpu (pelaksanaan atau perlengkapan selanjutnya menurut kemampuan).
E. Hal yang perlu diperhatikan sebelum berkemah:
1. Kondisi badan yang baik
2. Surat ijin orang tua
3. Surat keterangan perjalanan (dari gudep atau kwarcab)
4. Menjaga kode kehormatan gerakan pramuka
F. Hal yang perlu diperhatikan pada waktu tiba di perkemahan:
1. Lapor kepada pejabat atau kepala kampung terdekat
2. Bekerja menurut tugasnya masing-masing (mendirikan tenda, masak dan lainnya)
3. Berkenalan dengan pendukung sekitar perkemahan (beramah tamah), mengetahui adat istiadat setempat.
4. Selalu memegang teguh: disiplin, kerapian, sopan santun.
5. Sebelum jam empat petang: harus sudah tiba di perkemahan.
G. Selama Berada di perkemahan
1. Melaksanakan acara yang telah disusun sebelumnya dengan bidang latihan antara lain:
a. Pengetahuan alam, tumbuh-tumbuhan dan binatang
b. Membuat peta
c. Proyek pembuatan alat dari bahan yang ada
d. SKU dan PPPK
2. Kerja bakti
3. Rekreasi
4. Permainan atau api unggun.
H. Hal yang penting lainnya:
1. Dalam musim hujan: tenda harus rangkap dua.
2. Koran ditempel di atas tenda bisa menahan air hujan.
3. Tiap pagi tenda harus dibuka, supaya hawa segar masuk
4. Tiap pagi tenda harus dibuka supaya hawa segar masuk
5. Jangan berkemah di hutan yang tidak ada sinar matahari karena lebatnya.
6. Perhatikan keadaan: cuaca, arah angin, pohon yang lapuk, tebing dan bahaya banjir.
7. Peliharalah kesehatan, kebersihan dan makanan
8. Tenda dipsang menurut arah angin. Jadi angin harus bertiup dari belakang tenda.
9. Tenda dipasang ditempat yang agak miring letaknya, supaya kalau hari hujan air hujan dapat mengalir.
I. Waktu Meninggalkan Tempat Berkemah
1. Lapor kepada pejabat atau kepala kampung terdekat.
2. Memeriksa alat yang sudah dikumpulkan, disesuaikan dengan catatan sebelumnya.
3. Bersihkan tempat berkemah sehingga tidak meninggalkan bekas.
Contoh Acara Dalam Perkemahan
Jam 05.00-07.00 : bangun, gerak badan, mandi, masak dan membersihkan tendah
Jam 07.00-07.15 : upcara bendera
Jam 07.15-07.30 : makan pagi
Jam 07.30-13,00 : latihan atau kegiatan atau rekreasi
Jam 13.00-15.30 : makan siang, MWT (Mengisi Waktu Terluang)
Jam 15.30-17.30 : latihan atau kegiatan
Jam 17.30-20.00 : mandi, istirahat, makan malam
Jam 20.00-21.30 : permainan atau api unggun
Jam 22.00 : tidur, yang belum tidur diminta tidak mengganggu, kawan dan korve malam secara bergilir.