Mengapa kita dilarang memakan makanan laut dan darat sekaligus oleh baginda Rasulullah,SAW. ? Bagaimana bisa ia yg dijuluki sebagai nabi yang ummi, nabi yg buta huruf mampu mengeluarkn statemen-statemen yg aksiomatis yg sebelumnya belum dikaji oleh penelitian ilmiah. Mungkin kata “aksiomatis” bagi saya yang menekuni bidang studi matematika tidak asing lagi, tetapi untuk lebih mengefektifkan fikiran dari postingan kali ini ada baiknya ane jelasin sedikit tentang aksiomatik itu.
Aksiomatik dalam matematika adalah pernyataan-pernyataan, dalil-dalil, atau sifat-sifat yang tidak perlu dibuktikan. Misalkan 1+2=3 adalah bentuk yang aksiomatik. Klu sudah mengerti kita lanjut ya,
Wah, sungguh prestasi yg luar biasa dan wajib diberi rekor muri nhe...:D. kenyataan sejarah bahwa bangsa Arab adalah bangsa yang amat bodoh dan terbelakang. mana mungkin seorang Muhammad dapat mgeluarkn kata-kata filsafat....???? Excellent,, Luar biasa......!!! Tidak ada kata-kata kagum yang bisa menggambarkannya,, hehe adu lebay...
Alhamdulillah tidak ada keraguan bahwa Alloh Tuhan Alam semesta mnunjukan kepada kita kekusaannya dan menaruh firman-firmannya secara kuat kepada Nabi Muhammad, Saw yg diajarkn oleh Jibril yag direkam dalam Al-Qur'an surah Al-Alaq. Ternyata hasil penelitian mengatakan bahwa jika kita mncampur makanan tdi akan terjadi kerusakan pada usus yg disebabkan oleh senyawa hasil pencampuran makan laut dan makanan darat. Contohnya memakan ayam dan ikan secara bersamaan pada waktu yang sama, sekian dulu yaaaa semoga bermanfaat....!!!!!
“Allahumma sholi’ala Muhammad wa alaalihi syaidina Muhammad”