Kopi Bagi Kesehatan
(Sumber/ Source:Kurniawati, Retno.2004.”Pengaruh Kopi Bagi Kesehatan”. Dalam Media, tanggal Pebruari 2004.)
Kopi merupakan salah satu minuman khas bangsa Indonesia yang diakui kenikmatannya. Bahkan sebagian orang berpendapat bahwa merokok harus diimbagi dengan minuman kopi agar nikotinnya berkurang. Padahal tidak ada hubungannya antara rokok dengan kopi, justru keduanya tidak baik bagi kesehatan. Memang benar kopi dapat menghilangkan kantuk, bada menjadi segar, menghilangkan lelah, menguatkan urat nadi dan mempercepat proses pernafasan. Tapi kalau minumannya berlebihan akan menimbulkan rasa gelisah dan tidak baik bagi dinding lambung. Itulah beberapa dampak negatif yang ditimbulkan oleh kopi yang mungkin belum diketahui oleh masyarakat. Untuk lebih jelasnya simak saja tulisan singkat berikut ini.
A. Kandungan Kopi
Kopi mengandung zat kafein (caffeine) yan merupakan alkaloid. Ada banyak jenis alkaloid. Di antaranya methyxanthines dengan tiga macam bahan campuran berbeda. Yakni caffein, theophyllin dan theobromine yang bisa ditemukan dalam softdrink sejenis cola, kopi, teh, coklat dan tanaman lainnya.
Masing-masing kandungannya memberikan efek biokimia yang berbeda. Dalam susunan kimianya, komposisinya nyaris sama dengan kelompok methyl. Sangat mudah teroksidasi oleh uric acid dan asam methyluric lain. Kafein yang terdapat dalam teh disebut juga dengan theined.
Selain kafein, kopi juga mengandung kalium, magnesium, dan vitamin B-3. Kopi bahkan bis mengurangi zat besi di badan dan jenis vitamin B tertentu seperti tiamin (vitamin B-1), biotin dan inosiol yang keluar bersama air seni sebelum diserap oleh badan. Padahal kekurangan zat besi bisa menyebabkan kurang darah atau anemia.
B. Pengaruh Kafein
Ketika minum kopi, semua kafein yang masuk ke perut diserap oleh usus. Selama 15 sampai 45 menit kafein akan menyatu dengan darah dan menyebar ke seluruh badan. Menurut para ahli, setelah meresap selama 6 jam, separuh kafein bisa hilang kekuatannya. Bagi ibu hamil dan lanjut usia, daya kafein bisa lebih lama lagi. Pengaruhnya pada kehamilan mampu memperlambat sistem metabolisme tubuh sehingga tekanan darah ikut bertambah.
Selain itu efek kafein bisa mempercepat denyut jantung dan metabolisme badan, meningkatkan keluarnya asam lambung, memperbanyak keluarnya air seni dan memperlebar pembuluh darah. Tapi ada juga pembuluh darah yan menyempit gara-gara kafein. Selain itu kopi bisa meningkatkan gangguan syafat yaitu gemetar, gugup, tegang, gampang marah dan sulit tidur. Semua itu bergantung pada banyak sedikitnya kopi yang diminum dan daya tahan tubuh terhadap kafein. Karena itu masing-masing orang berbeda efeknya. Keadaan tadi disebut coffe nerves. Ada sebagian orang yang bereaksi lebih sensitif daripada orang lain. Tapi secara umum reaksi kafein bisa memberikan pengaruh yang sama yakni memberikan stimulasi ringan.
Hasilnya, seseorang bisa terus terjaga, mampu berpikir lebih tajam dan selalu siaga. Jika tubuh Anda kebetulan sangat sensitif terhadap pengaruh kafein. Misalnya satu gelas kecil saja sudah mampu membuat Anda pusing, gelisah dan sulit tidur. Pengaruh kopi akan lebih besar apabila minum kopi setiap hari. Peminum kopi yang terbiasa mengkonsumsi kopi secara berlebihan akan menderita sakit kepala, rasa kantuk dan marah yang hebat bila konsumsinya berkurang.
Berdasarkan penelitian, minum kopi secara berlebihan empat sampai lima gelas dalam seharinya, mampu meningkatkan tekanan darah sekitar 9 sampai 14 persen. Peningkatan darah ini sangat riskan dan bisa menimbulkan penyakit hati. Akibat ini biasanya tak terlihat pada kopi filter (kopi yang tersaring).
Yang terbaik adalah mengurangi jumlah konsumsi pada ukuran yang wajar. Minum kopi sebaiknya 200 sampai 250 mg sehari atau 2 cangkir sehari pagi dan sore. Di negara maju sudah diproduksi yang kadar kafeinnya sangat rendah yang disebut coffe substitues. Walaupun rasanya tidak senikmat kopi murni tapi bisa menggantikan kopi yang tidak baik bagi kesehatan. Bagi Anday ang sudah kecanduan kopi, semoga tulisan singkat ini dapat memotivasi Anda untuk meninggalkan kopi dan mencari alternatif minuman lain yang lebih nikmat dan menyehatkan.