Mengetahui tentang Gunung Rinjani, di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), di dalam Pelancongan
(sumber/ source:_.2012. Bertemu Cinta di Rinjani. Jakarta: Kompas Edisi 15 Maret 2012.)
Perjalanan saya ke Gunung Rinjani, Lombok, NTB, 10 Juli 2011, peuh dengan ceritam gara-gara ketinggalan kereta, kami berganti moda transportasi lain. piliahnnya, naik bus untuk menuju ke Proboliggo. Rombongan saya terdiri atas enam petualang. Dari Probolinggo, kami mencari bus ke arah Banyuwangi. Dari terminal, kami emncarter angkot menuju Pelabuhan Ketapang. Selteha menyeberang ke Pelabuhan Gilimanuk, Bli, kami langsung naik bus ke Pelabuhan Padangbai lalu menyeberang ke Pelabuhan Lembar di Pulau Lombok. Sesampainya Pelabuhan Lembar, kami mencarter angkutan umum ke Universitas Mataram (Unram). Paginya, kami berangkat dari Unram ke Sembalun. Kami segera mendaftar di pos pendakian dan membeli tiket masuk Rinjani. Pukul 18:00 kami sampai di pos 1 dan bermalam di sana. Esoknya, kami melanjutkan perjalanan ke Pelawangan Sembalun. Sesampainya di sana, hari menjelang malam. Pelawangan Sembalun tampak seperti desa kecil yang padat. Sebab, Juli dalah musim pendakian. Pukul 01:00 dini hari kami memulai perjalanan menuju puncak. Kami harus berjalan di pasir. Jalannya menanjak. Jadi, berjalan tiga langkah, kami turun satu langkah. Akhirnya, kami mencapai puncak Rinjani pada pukul 06:00. Puncak RInjani tidaklah lebar (3726 MDPL)
. Kami segera berfoto. Kami segera turun karena hari mulai panas dan harus bergantian dengan pendaki lainnya. Malam itu kami menginap lagi di Pelawangan Semablun karena kecapaian. Esoknya, kami turun ke Segara Anakan pukul 09:00. Jalanan yang sangat terjal dan berbatu membuat lutut sakit karena menahan berat tubuh dan beratnya bawaan. Delapan hari kemudian, kami sampai di Malang. Selain emndapat petualangan yang seru, di Rinjani saya menemukan citna pertama. Saya betemu dan ebrkenalan dengan dia di Rinjani. Tiga bulan kemudian, kami berpacaran.
(Oleh: Irene Clara Kristantina. Mahasiswi Fakultas Kedokteran, Universtas Brawijaya Malang)
Rincian Biaya Per Orang: Kereta Api Malang-Banyuwangi:Rp18500(hangus); Bus Malang Probolinggo:Rp14000; Bus Probolinggo-Banyuwangi:Rp28000; Angkot Terminal Banyuwangi-Pelabuhan Ketapang:Rp5000; FeriKetapang-Gilimanuk:Rp6000; Bus Gilimanuk-Padangbai:Rp40000; FeriPadangbai-Lembar(Lombok):Rp36000; Carter angkot Lembar-UniversitasMataram:Rp100000;Tiket masuk Rinjani:Rp10000; Angkot Senaru-Lembar (waktu pulang):Rp56000. Total biaya (sudah dengan biaya ransum 8 hari 7 malam):sekitar Rp1 juta.