Sinopsis Minggu Pagi Di Victoria Park



Film ini bercerita tentang TKW yang bekerja di Hongkong. Tokoh utamanya adalah Mayang yang diperankan oleh Lola Amaria dan sekaligus sutradara dari film ini. Mayang bekerja sebagai TKW di hongkong karena disuruh oleh bapaknya. Tujuaanya adalah untuk mencari adiknya yaitu Sekar yang lebih dahuu bekerja sebagai TKW.
Sejak kecil, Mayang dan Sekar tidak pernah akur. Perlakuan bapaknya selalu mengistimewakan Sekar dan sering membanding-bandingkan Sekar dengan Wulan. Hal inilah yang membuat Mayang tidak terlalu suka dengan adiknya tersebut. Setelah dewasa kemudian Sekar pergi meninggalkan keluarganya untuk bekerja di Hongkong menjadi TKW. Ayahnya merasa sangat berat hati melihat anak kesayangannya pergi. Sedangkan Mayang hanya di rumah mengurus ayah ibunya dan bekerja di kebun tebu. Beberapa bulan bekarja di Hongkong, Sekar sudah dapat mengirimkan banyak uang kepada orangtuanya. Uang kiriman tersebut digunakan untuk memperbaiki rumah dan mencukupi kehidupan mereka. Ayahnya semakin merasa bangga terhadap anak kesayangannya yaitu Sekar.
Bertahun-tahun telah berlalu, kerinduan ayah kepada anak kesayangannya semakin besar. Akhirnya Mayang disuruh oleh ayahnya untuk menjemput dan membawa pulang adiknya. Ia harus bekerja menjadi TKW di Hongkong dan berusaha membawa Sekar pulang. Mayang bekerja dalam sebuah keluarga sebagai pembantu rumah dan mengasuh anak majikannya yang bernama Sei Jun. Setiap hari Mayang mengantar dan menjemput anak majikan  di sekolah. Ia juga mempunyai seorang teman yang bekerja sama sepertinya, namanya Sari. Saat mengantar dan menjemput Sei Jun, Sari selalu bersamanya karena ia juga mengantar anak majikannya yang satu sekolah dengan Sei Jun.
Di Hongkong terdapat perkumpulan para TKW di sebuah warung yang biasa digunakan sebagai tempat curhat sesama TKW. Mayang yang belum tahu apa-apa kemudian diajak bergaul dengan TKW lain oleh Sari. Di warung mereka bertemu dengan para TKW lain yang bekerja di Hongkong. Mayang dikenalkan oleh Sari dengan lelaki yang bernama Gandi. Gandi merupakan bapak dari para TKW di Hongkong. Setiap ada masalah atau persoalan yang dialami oleh para TKW selalu diceritakan kepada Gandi. Mendengar itu semua, Mayang teringat oleh tujuannya ke sini. Akhirnya Mayang menceritakan kepada Mas Gandi tentang tujuannya menjadi TKW di Hongkong yaitu mencari adiknya yang bernama Sekar. Gandi merasa kaget setelah ia tahu bahwa Mayang adalah kakak kandung Sekar. Akan tetapi Mayang tidak ingin semua orang tahu bahwa ia adalah kakak Sekar.
Tanpa sepengetahuan Mayang, mas Gandi telah menceritakan kepada para TKW lain untuk berusaha membantu Mayang. Sampai akhirnya Mayang mengetahui bahwa permasalahannya telah meluas dan semua orang tahu, ia sangat marah dan kesal kepada mas Gandi. Akan tetapi mas Gandi berusaha menjelaskan niat baiknya itu kepada Mayang.
Percintaan juga terjadi antara Mayang dan Vincent, teman dari mas Gandi. Vincent yang selalu berusaha mendekati Mayang dengan segala cara dan menarik perhatiannya. Dan hari berlalu seperti biasanya masih dengan tujuan yang sama yaitu mencari Sekar. Di sisi lain Sekar sendiri berusaha menyembunyikan diri dari orang-orang. Yang mengetahui tempat tinggal Sekar hanyalah Yati. Yati selalu berusaha untuk membujuknya pulang dan bertemu dengan kakaknya. Akan tetapi Sekar tidak bisa pulang karena ia terlibat banyak hutang. Semua usaha ia lakukan untuk melunasi hutang-hutangnya termasuk menjadi PSK dan bekerja serabutan.
Yati yang merasa kasihan kepada Mayang akhirnya memberi tahu dimana Sekar tinggal.  Tak disangka Yati mengakhiri hidupnya dengan bunuh diri.
Sekar yang teringat akan ayahnya yang selalu membanggakannya. Ia ingat akan kasih sayang yang telah diberikan dan rasa bersalahnya. Kemudian ia berusaha bunuh diri dan ketika itu Mayang, mas Gandi dan Vincent datang menemuinya. Sekar mengutarakan semua yang ada di dalam hatinya dan begitupun Mayang. Mayang yang selalu merasa dianaktirikan oleh ayahnya dan tujuannya ia pergi ke Hongkong menjadi TKW. Ia ingin mencari adik kandungnya karena ia merasa sayang dan peduli. Dengan semua bujukan yang diutarakan Mayang akhirnya Sekar membatalkan niatnya untuk bunuh diri.
Sampai akhirnya Sekar pulang dan kembali kepada orang tuanya, sedangkan Mayang tetap bekerja di Hongkong menjadi TKW.